Template information

Searching...
Monday, April 10, 2017

Umat Muslim Bantu Korban Bom Gereja



Dua ledakan bom di gereja Mesir belumlama ini sudah mengoyak kerukunan antarumat beragma di negeri Piramida ini, Insidedn pertama kali terjadi di rumahh ibadah Mar Girgis, Tanta. Bom meledak ditengah tengah ibadah gereja, Kementrian Kesehatan Mesir mengatakan bahwa korban jiwa di Tanta mencapai 28 jiwa dan 71 orang mengalami luka luka.

Pihak rumah sakit langsung merawat korban ledakan tersebut dan kemudian mereka memberikan kabar buruk bahwa mereka kehabisan stok darah. Mengetahui hal itu umat Muslim langsung berbondong bondong menuju sebuah  Masjid di Tanta untuk menuymbangkan darahnya bagi korban ledakan di Tanta.

Petugas suara di Masjid digunakan untuk memanggil warga sekitar untuk membantu menyumbangkan darahnya di Masjid terdekat, hampir sebagian besar dari merak langsung berdatangan ke Masjid dengan tujuan unutk membantu korban luka luka tersebut. Hampir ratusan darah yang didapatkan dari Masjid tersebut dan langsung dikirim ke bank darah dan Rumah Sakit Umum tempat korban luka di rawat.

Ibadah Minggu Palma awalnya berlangsung Khidmat di Gerja Mar Girgis, Tanta sebuah kota ddi Delta Sungai Nil Mesir yang letaknya 120 km utara Kairo. Namun para jemaat tak sadar bahwa ada peledak yang ditanam disebuah kursi pada barisan pertama.

Bom tersebut meledak pada saat paduan suara sedang dinyanyikan. Pendeta yang berkhotbah juga termasuk ke dalam daftar korban tewas. Belum selesai dievakuasi, terjadi kembali ledakan kedua di daerah Alexandria. Target teror bom tersebut di Gereja Saint Mark, menewaskan 16 orang termasuk aparat kepoliisian dadn 40 orang lainnya mengalami luka luka.

Pemimpin Gereja Koptik, Paus Tawadros atau Paus Theodoros II dari Alexandria tersebut berada di dalam gereja tersebut dan selamat tanpa luka sedikitpun. Teror bom tersebut langsung di klarifikasi oleh ISIS yang mengaku akan bertanggung jawab atas semuanya.

http://pokerv99.net/Register.aspx?ref=V99V99

0 comments:

Post a Comment